Menjelang pelantikan H. Warsubi, S.H., M.Si, dan KH. M. Salmanudin Yazid, S.Ag., M. Pd., sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Jombang periode 2025 - 2030, menjalani gladi kotor di Silang Monas, Jakarta Pusat, pada Selasa (18/2/2025) pagi, hingga selesai, dilanjutkan dengan acara gladi bersih yang akan dilaksanakan pada (19/2/2025).
Salah satu agenda dalam pengarahan ini adalah latihan baris-berbaris untuk persiapan upacara pelantikan yang akan digelar pada 20 Februari 2025.
Warsubi -Salman mengenakan pakaian olahraga berwarna putih yang telah hadir dilokasi jam 07.40 WIB, gladi kotor yang dimulai jam 08.00 WIB ini merupakan bagian dari persiapan akhir sebelum pelantikan resmi oleh Presiden Prabowo Subianto yang akan digelar di Istana Negara pada tanggal 20 Februari mendatang.
Para kepala daerah dikumpulkan berdasarkan peleton. Setiap peleton terdiri dari belasan kepala dan wakil kepala daerah. Warsubi - Salman menempati peleton 9 bersama beberapa Kabupaten lainnya, mereka kemudian diarahkan untuk mulai berbaris dengan rapi dan diajarkan gerakan dasar seperti jalan di tempat serta langkah tegap maju.
Latihan ini bertujuan untuk memastikan semua kepala daerah memahami dengan baik tata cara pelantikan agar proses berjalan lancar dan khidmat.
Gladi kotor dan gladi bersih merupakan tahapan penting dalam proses pelantikan kepala daerah. Dengan persiapan yang matang, diharapkan pelantikan dapat berjalan dengan sukses dan para kepala daerah dapat segera menjalankan tugas serta tanggung jawab mereka sebagai pemimpin daerah.
Sekdakab Jombang Agus Purnomo, S.H., M.Si membenarkan, pelantikan Bupati-Wakil Bupati Jombang terpilih Warsubi dan Salman akan dilakukan Kamis (20/2/2025).
Ya, undangan sudah kami terima sejak minggu lalu, hari ini pak Warsubi dan Gus Salman telah mengikuti gladi kotor dan besok Gladi bersih,’’ tutur Sekda melalui Adi Prasetyo, Kabag Tata Pemerintahan Setdakab Jombang.
Pada gladi bersih, para kepala daerah akan mengikuti simulasi prosesi pelantikan secara lebih detail, termasuk berjalan menuju Istana Kepresidenan.
Adi Prasetyo juga menyampaikan, adapun yang mendapat undangan resmi dalam pelantikan adalah Ketua DPRD Jombang Hadi Atmaji. Meski begitu, Sekdakab Jombang juga dipastikan hadir standby mengawal jalannya pelantikan Warsubi dan Salman di Jakarta.
”Insya Allah Pak Sekda juga hadir, tapi tidak ikut di pelantikan. Karena tidak semua boleh masuk, kecuali yang dapat undangan,’’ pungkasnya.
(Abin Mustofa)